Sabtu, 16 Februari 2013

HAY MY EX SEVENTEEN:'')

hei seventeenku, apa kbr km disana?:'') msh inget sm aku ga?hahahaha:"") kgn bgt sm km,huuhuu:'( kgn sama lucu2annya km,duh kalo diinget2 bisa netes airmata-,_- *oke stop kita kan sudah move on*

Ga kerasa uda 6 bulan kita lost contact, dan kita gada berhubungan sama sekali. dan parahnya waktu km pake bb kamu sama sekali gamau add aku-_- *wih* tp pd hari jumat tgl 15 Februari, aku kaget ngeliat ada nama km di friend request ku-_- awalnya sih gatau kalo itu pinmu, abis namanya aneh sih trnyata stlh liat dibbya temenku nama kamu emmang itu, pertama sih dipikir2 ya.. accept decline accept decline... (sungguh sgt confused pd saat itu),tp ya ga mungkin lah cuma karna mantan musuhan,ga logis bgt yekan? gada salahnya jg kalo diaccept toh kita HANYA berteman:))). Dan taraaaa...... setelah aku accept trs liat profilmu kemudian ada nama someone disitu...ecieeeee selamat yaaa:) aku doain semoga langgeng sampe kakeknenek,aminn o:). kmrn taunya sih dia pcrn sm adek kls,skrng sm kaka kelas tp islam pula-_- . aku msh ingeet lo kalo km itu gasuka pcrn sm agamanya yg beda sm kamuu, tp nyatanya?kemakan omongannya sndiri deh fiuhh x_x (yauda deh dev,terserah dia dong mau pcrn sm siapa, kan yg pcrn dia) *oke sip ngomong sendiri*

yauda deh semoga kamu ga salah pilih ya,semoga lebih lebih baik dr aku. amin:)

Maaf kl kmrn aku ga nerima permintaan mu yg satu itu, sorry bgt aku gabisa... tp aku ttp syng km sbg temen yg baik buat aku{}. terimakasih buat 5 bulan yg km kasi ke aku, berharga bgt itu buat aku;;). aku bahagia bgt bisa sm km pd saat itu. bye 17;'') i always remember youu</3

Dan ga kerasa juga selama 6 bulan melwati hari2 tanpa seorang PACAR:--D. OH no!:--D (bisa diblg1/2 tahun yaaa haha:''D) hahaha...
temen2 pd teriakin jomblo,pd manggil mblo,pd blg jomblo karatan-_- wihhh *sadis*

yah jawaban simple aja buat mereka "JOMBLO ITU GAK DOSA"

right?
lagian bnyk yg dtg akunya aja yg gamau, belum ada yg "PAS KENA DIHATI" hahaha :D kaya lagunya ipank-_-

mau fokus bljr aja dulu, tp kalo uda ada yg pas sih gapapa hehehehe :-D

sekian.


Selasa, 12 Februari 2013

Happy birthday mum..!

Mam, this is ur month!:--)


Tepat tgl 12 Februari 1963, mama dilahirin sm opung yg cantik, skrng mama jd mama secantik opungnya devi duluuu,jd mama yg setegar opungnya devi duluuu. ( ya meskipun dv cuma bisa liat fotonya opung sih ) hehehehehe =)) =D.

Devi bangga bgt bisa punya mama seperti mama:--D dv bangga,dv seneng bisa dilahirin dr perutnya mama<3. devi syng bgt sm mama, maafin dv ya ma kalo dv sering bgt buat mama kesel,jengkel,marah dan acap kali menangis hanya karna ulahnya devi... maafin ya ma..

Dan dihari ini tepat tgl 12 Februari 2013 umur mama skrng sudah kepala lima!!!:'') ga kerasa bgt ya ma.. tp tetep ya ma, mukanya mama awet muda, berseriiii gitu hihihi, bener ya kata mama kecantikan itu ga cuma diliat dr luarnya doang, tp kecantikan itu terpancar dr hati seseorang ( ya, kalo bahasanya sih INNER BEAUTY) hihi><


50 tahun sudah mama selalu setia disamping bapak,sbr ngadepin bapak,selalu tegar, dan terimakasih buat mama yg udah selalu menjadi yg terhebat buat kami anak2nya mama. mama selalu bisa kasi dv solusi disaat dv punya masalah2, mama yg selalu denger keluh kesahnya dv kalo dv lg sedih, mama yg slalu support dv kalo dv sudah down. mama adalah mama yg terhebat yg dv kenal gada mama,mama yg lain yg bisa gantiin sosok seorang mama dihati devi! devi syng bgt sm mama.

duhh... jd netesin air mata gini;''')



DEVI CUMA MAU NGUCAPIN :

HAPPY BIRTHDAY TO BEST MOM EVER. Hope good health, great life and happiness in your life and god always bless ur way, Live happy. Amin .

ONCE AGAIN, Happy birthday to one of the most beautiful things on this world..my mum!! I've been truly blessed to have such an amazing person in my life! You forever inspire me. We love you have the best day ever. WE LOVE YOU MAM!!<3

i just give birthday wishes,and a rainbow cakes! hope you like it hehehe:--D





Minggu, 10 Februari 2013

Letter from our father!:--)

My Child . . . .


* You may not know me, but I know everything about you... Psalm 139:1

* I know when you sit down and when you rise up... Psalm 139:2

* I am familiar with all your ways... Psalm 139:3

* Even the very hairs on your head are numbered... Matthew 10:29-31

* For you were made in my image... Genesis 1:27

* In me you live and move and have your being... Acts 17:28

* For you are my offspring... Acts 17:28

* I knew you even before you were conceived... Jeremiah 1:4-5

* I chose you when I planned creation... Ephesians 1:11-12

* You were not a mistake, for all your days are written in my book... Psalm 139:15-16

* I determined the exact time of your birth and where you would live... Acts 17:26

* You are fearfully and wonderfully made... Psalm 139:14

* I knit you together in your mother's womb... Psalm 139:13

* And brought you forth on the day you were born... Psalm 71:6

* I have been misrepresented by those who don't know me... John 8:41-44

* I am not distant and angry, but am the complete expression of love... 1 John 4:16

* And it is my desire to lavish my love on you... 1 John 3:1

* Simply because you are my child and I am your father... 1 John 3:1

* I offer you more than your earthly father ever could... Matthew 7:11

* For I am the perfect father... Matthew 5:48

* Every good gift that you receive comes from my hand... James 1:17

* For I am your provider and I meet all your needs... Matthew 6:31-33

* My plan for your future has always been filled with hope... Jeremiah 29:11

* Because I love you with an everlasting love... Jeremiah 31:3

* My thoughts toward you are countless as the sand on the seashore... Psalm
139:17-18

* And I rejoice over you with singing... Zephaniah 3:17

* I will never stop doing good to you... Jeremiah 32:40

* For you are my treasured possession... Exodus 19:5

* I desire to establish you with all my heart and all my soul... Jeremiah 32:41

* And I want to show you great and marvelous things... Jeremiah 33:3

* If you seek me with all your heart, you will find me... Deuteronomy 4:29

* Delight in me and I will give you the desires of your heart... Psalm 37:4

* For it is I who gave you those desires... Philippians 2:13

* I am able to do more for you than you could possibly imagine... Ephesians 3:20

* For I am your greatest encourager... 2 Thessalonians 2:16-17

* I am also the Father who comforts you in all your troubles... 2 Corinthians 1:3-4

* When you are brokenhearted, I am close to you... Psalm 34:18

* As a shepherd carries a lamb, I have carried you close to my heart... Isaiah
40:11

* One day I will wipe away every tear from your eyes... Revelation 21:3-4

* And I'll take away all the pain you have suffered on this earth... Revelation
21:3-4

* I am your Father, and I love you even as I love my son, Jesus... John 17:23

* For in Jesus, my love for you is revealed... John 17:26

* He is the exact representation of my being... Hebrews 1:3

* He came to demonstrate that I am for you, not against you... Romans 8:31

* And to tell you that I am not counting your sins... 2 Corinthians 5:18-19

* Jesus died so that you and I could be reconciled... 2 Corinthians 5:18-19

* His death was the ultimate expression of my love for you... 1 John 4:10

* I gave up everything I loved that I might gain your love... Romans 8:31-32

* If you receive the gift of my son Jesus, you receive me... 1 John 2:23

* And nothing will ever separate you from my love again... Romans 8:38-39

* Come home and I'll throw the biggest party heaven has ever seen... Luke 15:7

* I have always been Father, and will always be Father... Ephesians 3:14-15

* My question is... Will you be my child?... John 1:12-13

* I am waiting for you... Luke 15:11-32

Love,
Your father - God!


Sabtu, 09 Februari 2013

ANTARA LUKA DAN KASIH

“Aku masih punya hati. Aku bisa terluka dan itu akan terasa sakit bila aku tetap membiarkannya. Aku masih punya hati, hati yang akan kujaga sampai mati. Hati yang mudah terluka ini telah kubawa pada-Nya. Pada Tuhan yang mampu sembuhkan semua luka-lukaku. Aku masih tetap mempunyai hati. Hati yang tulus untuk mengasihi, sama seperti Kristus yang mengasihi aku dan kamu sampai saat ini.”

Pernah ga km  merasa terluka? Tentunya “luka” yang dimaksud bukanlah luka secara fisik, namun luka batin/luka hati. Mungkin kita hebat dalam berakting atau bersandiwara. Bibir kita bisa tersenyum dan tingkah laku kita seolah-olah mengatakan bahwa “aku baik-baik saja” akan tetapi di dalam hati ini, hati yang tak seorang pun mampu menyentuhnya telah menganga sebuah luka yang dalam.

Mungkin saat ini kita merasa bahwa posisi kita benar karena yang bersalah adalah orang lain dan orang lain itulah yang telah menggoreskan luka pada hati kita. Namun bukan berarti kita memiliki kebebasan untuk membenci bahkan apabila kita sampai timbul niat untuk balas dendam.

Tuhan tidak pernah menurunkan sifat kebencian dalam hidup kita. Allah itu penuh kasih maka kasih jugalah yang Allah berikan dalam hati kita. Lalu kepada banyak orang yang mempunyai kebencian dalam hati mereka? Itu karena mereka menutup rapat-rapat pintu maaf dan membuka celah bagi iblis untuk menguasai hati nurani manusia.

Bagaimana rasanya bila kita kehilangan kunci rumah saat malam sudah sangat larut? Kita tidak dapat masuk ke rumah dan harus berdiam diri di luar rumah dengan cuaca yang tidak bersahabat saat ini? Merasa menderita bukan? Bahkan timbul rasa menyesal karena tidak menyimpan kunci itu dengan baik. Seperti itulah rasanya orang-orang yang tidak mendapatkan pintu pengampunan.

Kita masih mempunyai hati. Hati yang selalu diperbaharui oleh Allah dengan kasih. Semakin kita mengasihi sesama, semakin kita mengampuni sesama, maka semakin bersinar pulalah kehidupan kita. Saat kita membuka lebar hati kita untuk menerima kesalahan orang lain, maka semakin lebar pula Allah membuka pintu sorga dan mencurkan berkat damai sejahtera bagi hidup kita.

Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu. (Matius 6:14-15)

Jomblo? Masalah Buat Loe?


Jomblo? Masalah buat loe? Emng salah gt kl jomblo?jomblo ga dosa lg hehe :-D. Sy Jomblo bukan karna ga laku atau apalah yg kalian katakan, aku ya jomblo karna mmg belum nemuin org yg bnr2 tepat, org yg bnr2 cocok, org yg bnr2 mengerti aku, menerima aku apa adanya.. ya bgtlah..

Bnyk bgt org yg nanya2, knp msh jomblo aja?masih zaman?-_- yaampun X_X 
yang jomblo siapa juga?ko malah sewot sih :P wkwkwk

Tp aku pun mencoba untuk berpikir dan mengambil hikmat dari jawaban yang sangat sederhana tersebut. Tuhan selalu menciptakan manusia secara berpasangan.

Saat Tuhan menciptakan Hawa, Hawa pun diambil dari tulang rusuk Adam.

Seperti yang kita ketahui bahwa beberapa organ dalam di tubuh kita ini dilindungi oleh tulang rusuk. Maka dari itu ada pepatah yang mengatakan bahwa dibalik pria yang sukses, ada wanita yang hebat.

Bila pada saat ini Tuhan menginjinkan kita untuk sendiri, bukan berarti bahwa kita tidak memiliki pasangan hidup. Tuhan sudah menyediakan bagi kita pasangan hidup yang sepadan yaitu yang sesuai dengan rancangan Allah.

Tidak perlu meratap ataupun merasa minder bahwa saat ini kita masih jomblo. Waktu kita bukanlah waktu Tuhan. Rencana kita bukanlah rencana Tuhan karena Tuhan memiliki waktunya sendiri untuk menjadikan kita satu dengan pasangan kita.

TUHAN Allah berfirman: “Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.” (Kejadian 2:18)

KATA TUHAN KAMU ADALAH JODOHKU

Salah satu pertanyaan yang sering diajukan berkaitan dengan jodoh adalah “Apakah jodoh berada di tangan Tuhan?”.

Pertanyaan ini menjadi lebih mendesak bagi mereka yang merasa bahwa pernikahan mereka tidak bahagia. Mereka bertanya-tanya, “jika memang jodoh berada di tangan Tuhan, mengapa Dia memberikan yang buruk untuk saya?”. Sebagian orang mengaitkan hal itu dengan kebebasan manusia, “jika jodoh di tangan Tuhan, bukankah itu berarti bahwa kita tidak memiliki kehendak bebas?”.

Dalam blog ini saya akan mencoba membahas pertanyaan-pertanyaan semacam itu
berdasarkan firman Tuhan. Kita ingin mengetahui apa jodoh memang ditentukan oleh Tuhan. Kita juga akan mempelajari apakah hal itu meniadakan kehendak bebas mausia. Selanjutnya, kita akan melihat prinsip memilih jodoh yang diajarkan oleh Alkitab. Terakhir, kita akan menyelidiki bagaimana Tuhan bekerja di tengah keluarga yang sebenarnya dimulai dengan “salah-kaprah”.

Kedaulatan Alah atas segala sesuatu

Sebelum secara khusus membahas tentang penentuan Allah atas jodoh, kita perlu memahami prinsip penetapan Allah secara umum dahulu. Kita memang tidak akan membahas semua objek kedaulatan Allah. Kita hanya akan membahas hal-hal yang berhubungan dengan jodoh. Dalam hal ini kita akan menyinggung tentang keseluruhan hidup manusia, pilihan manusia, hal-hal yang “kebetulan” dan kesalahan manusia.

(1) Keseluruhan hidup manusia
Alkitab mengajarkan bahwa sebelum seseorang lahir, Tuhan telah menetapkan orang itu untuk tujuan tertentu (Yer 1:5; Gal 1:15). Setiap hari yang akan kita lalui sudah ditetapkan oleh Allah (Mzm 139:16). Kemampuan kita untuk hidup setiap hari pun berada dalam kehendak Allah (Yak 4:16). Kapan kita lahir dan mati pun berada dalam tangan Tuhan (Ruth 1:3; 1Sam 2:6-7). Jika seluruh perjalanan hidup kita berada dalam tangan Tuhan, bukankah jodoh kita pun juga pasti berada di tangan-Nya?

(2) Pilihan manusia
Alkitab dengan jelas mengajarkan bahwa pilihan manusia pun berada di dalam tangan Tuhan. Begitu berkuasanya Allah, sampai-sampai hati seorang raja pun seperti batang air yang dialirkan Tuhan kemana saja Dia mau (Ams 21:1). Bukan hanya raja, hati semua manusia juga berada dalam kontrol Tuhan (Mzm 33:15; Ams 16:1, 9; 19:21). Alkitab juga memberikan beberapa contoh konkrit orang-orang yang hatinya dikontrol oleh Tuhan, misalnya Raja Koresh (Ez 1:2-4; Yes 44:28; 45:1-13), Firaun (Rom 9:17; band. Kel 9:16; 14:4), bangsa Mesir (Kel 12:36), pejabat Babel (Dan 1:9), dst.

(3) Hal-hal yang “kebetulan"
Apakah di dunia ini ada peristiwa yang kebetulan? Jawabannya adalah TIDAK ADA!

Keluaran 21:13 menyebut suatu peristiwa kematian yang tidak disengaja sebagai
“tangannya ditentukan Allah untuk melakukan hal itu”.
Contoh lain ada di 1Raj 22:34-35.  Dalam kisah ini Nabi Mikha sudah menubuatkan bahwa raja Israel akan mati, tetapi nubuat ini ditentang oleh raja (ayat 25-28). Ia lalu menyamar sebagai prajurit biasa supaya tidak diketahui musuh (ayat 30). Para musuh tidak berhasil menemukan dia (ayat 31-33). Di tengah kebingungan dan keputusasaan, seorang musuh “menarik panahnya dan menembak dengan sembarangan saja dan mengenai raja Israel di antara sambungan baju zirahnya” (ayat 34) sehingga dia akhirnya mati (ayat 35-37).

(4) Kesalahan manusia
Contoh tentang kesalahan manusia yang berada dalam kontrol Tuhan sangat berlimpah. Yang paling terkenal adalah tindakan saudara-saudara Yusuf yang membenci dia dan menjual dia sehingga dia sampai ke Mesir. Ketika mereka berjumpa kembali Yusuf berkata, “Allah menyuruh aku mendahului kamu” (Kej 45:5, 7). Ia menegaskan bahwa bukan mereka yang menyuruh dia ke Mesir, tetapi Allah (Kej 45:8). Di Kejadian 50:20 Yusuf secara eksplisit berkata “memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan” (Kej 50:20).

Berdasarkan penjelasan di atas, adakah sesuatu dalam hidup kita yang tidak diatur oleh Tuhan? Apakah jodoh termasuk salah satu aspek kehidupan yang diserahkan Tuhan kepada kita sepenuhnya untuk mengatur? Bukankah Alkitab mengajarkan dengan jelas bahwa segala sesuatu berada dalam kedaulatan Tuhan?

Kebebasan manusia
Banyak orang berpikir bahwa kedaulatan Allah yang mutlak bertentangan dengan kehendak bebas manusia. Keduanya dianggap sebagai dua hal yang kontradiktif. Jika Allah berdaulat, maka manusia tidak bebas, begitu pula sebaliknya. Kebingungan di atas didasarkan pada kesalahpahaman tentang kebebasan manusia. Jika kita memaksudkan bahwa “bebas” di sini adalah mutlak, maka kebebasan manusia jelas bertentangan dengan kedaulatan Allah, karena kebebasan yang mutlak seperti itu membuktikan bahwa Allah tidak berdaulat atas hidup manusia. Kenyataannya, kita harus menyadari bahwa manusia TIDAK MUNGKIN bebas secara mutlak.

(1) Secara pragmatis
Banyak hal dalam hidup kita jelas-jelas berada di luar kebebasan kita untuk memilih. Kita tidak bisa memilih orang tua, suku, saudara, warna rambut, dsb. Kita bahkan tidak diberi pilihan apakah kita mau lahir ke dunia atau tidak.

(2) Secara filosofis
Setiap pilihan manusia pasti ditentukan oleh faktor-faktor tertentu yang mendorong kita memilih salah satu alternatif pilihan. Dalam banyak hal faktor-faktor tersebut sudah ada di sana di luar pengaturan kita. Kita tampaknya bebas memili, tetapi sebetulnya kita “dipaksa” memilih suatu alternatif oleh faktor-faktor tertentu yang memang sangat kuat mendorong kita untuk memilih itu.

(3) Secara teologis
Kisah Yusuf dan saudara-saudara di atas merupakan salah satu contoh bagaimana
manusia bebas melakukan sesuatu tanpa dipaksa oleh Tuhan, tetapi apapun tindakan itu ternyata sesuai dengan rencana Tuhan. Pontius Pilatus, Herodes dan bangsa Yahudi secara bebas telah memilih untuk menyalibkan Yesus, tetapi hal itu terjadi untuk menggenapi semua yang sudah ditentukan Allah sebelumnya (Kis 4:27-28).

Jadi, kita dapat menyimpulkan bahwa manusia memang bebas, tetapi tidak mutlak. Ada hal lain yang lebih kuat daripada kebebasan manusia, yaitu kedaulatan Allah. Allahlah yang mengontrol setiap detil hidup kita tanpa melanggar kebebasan kita yang terbatas.

Prinsip pemilihan jodoh
Prinsip tentang memilih jodoh disinggung di beberapa bagian Alkitab. Dalam bagian ini kita akan menyoroti Kejadian 24 sebagai fokus utama, sedangkan teks-teks lain hanya akan menjadi pendukung. Teks Kejadian 24 sengaja dijadikan pedoman, karena teks ini adalah satu-satunya kisah tentang mencari jodoh yang paling jelas yang dicatat oleh Alkitab.

Dalam kisah ini Abraham mencarikan jodoh bagi Ishak seperti kebiasaan orang pada waktu itu. Dia mengutus seorang hambanya yang paling tua untuk mencarikan jodoh tersebut. Dalam pesannya, Abraham menyampaikan dua hal:

• Ada beberapa pedoman yang tidak boleh dilanggar, misalnya tidak boleh memilih perempuan Kanaan dan tidak boleh membawa Ishak untuk tinggal di sana (ayat 3-6, 8),  karena hal itu bertentangan dengan perintah Tuhan di Kejadian 12:1-3.

Dalam bagian lain Alkitab diajarkan bahwa orang Kristen tidak boleh mencari pasangan yang tidak percaya (2Kor 6:14; Mal 2:14-16).

• Keyakinan bahwa Tuhan akan menyertai hamba itu (ayat 7)
Ketika hamba itu melaksanakan tugasnya, dia memohon agar Tuhan sendiri yang memimpin dan memilihkan jodoh bagi Ishak (ayat 12-14, 21). Dia akhirnya yakin bahwa Ribka adalah jodoh yang tepat dari Tuhan (ayat 26-27, 56). Keluarga Ribka pun meyakini hal yang sama (ayat 50). Kepastian tentang penentuan Tuhan dalam pemilihan Ribka merupakan hal yang sangat penting, karena keluarga Ishak tidak selamanya berjalan mulus. Awalnya, Ribka adalah seorang perempuan yang mandul (Kej 25:21), sedangkan Ishak adalah penerus janji Allah di Kejadian 12:1-3. Cara pembinaan anak-anak dalam keluarga mereka pun tampaknya tidak
ideal (Kej 25:28). Ternyata semua itu memang terjadi untuk menggenapi ketetapan Allah.  Di Kejadian 25:22-23 (band. Rom 9:11-13).

Rencana yang indah di balik pernikahan yang kacau

Segala sesuatu yang Tuhan tetapkan pasti mengerjakan kebaikan bagi mereka yang
mengasihi Allah (Rom 8:28). Begitu pula dalam hal pernikahan. Alkitab mencatat beberapa pernikahan yang awalnya “amburadul” tetapi ternyata dipakai Tuhan secara luar biasa.

Keluarga-keluarga yang kacau di bawah justru menjadi nenek moyang Yesus Kristus.

• Yehuda yang berzinah dengan menantunya sendiri (Kej 38; Mat 1:3; band. Kej 49:9-10; Why 5:5)

• Ruth yang dulu adalah janda tanpa harapan akhirnya mendapatkan Boas (Ruth 1-2; Mat 1:5)

• Daud yang berzinah dengan Betsyeba (2Sam 11-12; Mat 1:6)

Semua contoh di atas tidak berarti bahwa kita boleh sembarangan dalam memilih jodoh atau memulai pernikahan kita. Apa yang dilakukan Yehuda dan Daud tetaplah sebuah dosa yang hukumannya harus mereka tanggung. Bagaimanapun, dalam anugerah dan kebijaksanaan Tuhan, Ia berkenan menyelamatkan keluarga yang sudah rusak itu.

Jumat, 08 Februari 2013

TUHAN MAHA SEGALANYA

HATIKU PERCAYA TUHAN PUNYA RENCANA


Hi malam..
Dengan judul postingan kali ini hatiku percaya Tuhan punya rencana jadi teringat lagu ini ;

Tiada yang seperti Engkau

Begitu mengasihiku

Kau Tuhan sanggup menjawab semua seru do,aku

Aku percaya Tuhanku ajaib kau Turun tangan memulihkanku

Aku percaya Tuhanku dahsyat kau turun tangan memberkatiku

Jika kita menghayati dari lirik -lirik lagu diatas kita tahu bahwa Tuhan itu mempunyai rencana yang indah didalam kehidupan kita dan Ia Sanggup menjawab doa – doa kita asalkan kita percaya, Jadi dengan modal percaya dan yakin bahwa Tuhan akan merancang sesuatu rancangan yang terbaik didalam hidup kita. Asalkan kita yakin dan percaya bahwa Tuhan akan merancangakan sesuatu rencana yang terbaik didalam kehidupan kita dan yakin dan percaya bahwa rancangan Tuhan itu adalah rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh dengan pengharapan. (Yeremia 29 : 11).

ALLAH PUNYA RENCANA (Kejadian 46-47)

Apakah segala sesuatu yang terjadi di bumi ini terjadi karena kebetulan atau terjadi sesuai dengan rencana Allah? Pola pikir modern yang mengesampingkan Allah melihat hal-hal yang terjadi di bumi ini sebagai terjadi begitu saja sesuai dengan hukum alam. Dalam hal Yusuf, pola pikir modern akan menganggap semua yang dialami oleh Yusuf sebagai serangkaian kebetulan. Akan tetapi, pola pikir yang didasari oleh iman meyakini bahwa segala sesuatu yang terjadi di bumi ini terjadi menurut rencana Allah. Semua pengalaman Yusuf merupakan bagian dari cara Allah memelihara umat-Nya pada masa kelaparan (45:5-8).

Memahami bahwa Allah memiliki rencana damai sejahtera bagi masa depan kita (Yeremia 29:11) merupakan sumber kekuatan dalam menjalani masa kini dan menghadapi masa depan.

Pertama, karena Allah memiliki rencana, kita tak perlu khawatir dengan apa pun yang sedang terjadi di bumi ini, karena Allah bisa memakai segala sesuatu untuk menjadi kebaikan bagi kita. Yang perlu kita lakukan adalah terus membangun keyakinan akan pemeliharaan Tuhan atas hidup kita.

Kedua, kita tak perlu kuatir bila mendengar ramalan-ramalan yang buruk, karena ramalan-ramalan tersebut lebih tepat disebut sebagai dugaan. Allahlah yang sesungguhnya menguasai masa depan. Walaupun ada ramalan yang kebetulan tepat, banyak ramalan yang sebenarnya hanya omong kosong. Lagi pula, bila kita membandingkan semua perkembangan yang terjadi di bumi ini dengan nubuat-nubuat Alkitab, jelas terlihat bahwa banyak nubuat Alkitab yang sedang digenapi.

Mari kita membangun keyakinan bahwa masa depan ada di tangan Allah, bukan di tangan para peramal. 

(Yeremia 29:11) “Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, … , yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.”

RENCANA ALLAH TAK TERDUGA

(Kejadian 48)

Apakah rencana Allah selalu sesuai dengan logika kita? Tidak! Rencana Allah di atas logika manusia sehingga kadang-kadang rencana Allah justru bertentangan dengan dugaan kita. Saat Yusuf melihat bagaimana Yakub memberkati Efraim dan Manasye, dia menyangka bahwa Yakub keliru karena Yakub sudah tidak bisa melihat lagi. Akan tetapi, ternyata Yusufl ah yang salah menduga. Salah mengerti semacam ini umum terjadi bila kita berusaha memahami rencana Allah. Kita pasti sering menjumpai bahwa apa yang terjadi dalam hidup kita tidak seperti yang kita duga sebelumnya.

Rancangan Allah jauh melampaui pemikiran kita. Bila kita mengevaluasi seluruh rancangan Allah, maka kesimpulan yang akan kita peroleh adalah ;

“Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.” (1 Korintus 2:9).

Karena rencana Allah seringkali tak terduga, maka mengikuti rencana Allah berarti pertama-tama kita tidak boleh bersandar kepada pengertian kita sendiri, melainkan kita harus berusaha memahami rencana Allah atas hidup kita. Karena rencana Allah tidak selalu bisa kita duga sebelum suatu peristiwa terjadi, kita tetap bisa berharap kepada pertolongan Tuhan saat menghadapi situasi yang kita anggap sebagai jalan buntu. Yang mustahil bagi kita, tidak mustahil bagi Allah. Karena rencana Allah seringkali tidak terduga, kita tidak boleh dikuasai oleh perasaan kecewa. Sadarilah selalu bahwa apa yang kita mengerti saat ini baru sebagian rencana Allah, bukan keseluruhan.

(Yesaya 55:9) “Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu.”

MENUAI APA YANG DITABUR (Kejadian 49)

Apakah perbuatan kita pada masa lampau menentukan nasib kita pada masa yang akan datang? Apakah pengampunan yang diterima orang berdosa tidak mencakup penghapusan akibat dosa? Berkat yang diterima anak-anak Yakub jelas berkaitan dengan masa lalu mereka. Tindakan pelecehan seksual oleh Ruben (35:22a) serta tindakan brutal Simeon dan Lewi (34:25) membuat mereka harus menuai hukuman dan kutukan (49:3-7). Sebaliknya, tindakan Yehuda yang berani mengambil tanggung jawab terhadap saudaranya (Benyamin, 43:8-9)) membuat Yehuda menuai berkat yang khusus (49:8-12).

Prinsip tabur-tuai merupakan suatu prinsip yang berlaku secara universal. Semua yang kita lakukan saat ini akan mendatangkan akibat pada masa mendatang.
Masalahnya, apakah pengampunan yang tersedia dalam Yesus Kristus tidak menghapus akibat dari dosa yang kita lakukan? Pertama-tama kita perlu memahami bahwa pengampunan dosa berkaitan dengan dibatalkannya hukuman Allah atas orang berdosa yang bertobat dan mau percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Penebus dosa, tetapi pengampunan tidak secara otomatis menghilangkan konsekuensi dari dosa yang kita lakukan. Bila kita telah menyakiti orang lain, kita tetap perlu minta maaf kepada yang bersangkutan. Bila kita telah melakukan kejahatan, kita mungkin harus menghadapi pengadilan dan masuk ke penjara. Seorang pezinah yang bertobat dan percaya kepada Tuhan Yesus akan dibebaskan dari hukuman Allah, tetapi tetap bisa menderita akibat terkena penyakit AIDS. Kita akan menuai sesuai dengan apa yang kita tabur. Oleh karena itu, marilah kita menabur kebajikan agar kita bisa menuai berkat Allah.

( Galatia 6:7 )“Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan.
Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.”

MELIHAT DENGAN CARA ALLAH (Kejadian 50)

Mengapa satu peristiwa bisa ditafsirkan secara berbeda oleh orang yang berbeda?
Perbedaan penafsiran umumnya disebabkan oleh pola pikir yang berbeda. Saudara-saudara Yusuf tidak bisa melepaskan ingatan bahwa mereka telah bersalah karena menjual Yusuf sebagai budak. Padahal, Yusuf telah memaafkan mereka. Perbedaan cara pandang terhadap satu peristiwa yang sama (yaitu peristiwa Yusuf dijual sebagai budak) disebabkan karena Yusuf melihat peristiwa itu sebagai cara Allah menuntun dia untuk menduduki posisi sebagai orang nomor dua di Mesir, sehingga ia bisa memelihara kehidupan seluruh keturunan Yakub. Sedangkan saudara-saudara Yusuf hanya mengingat kesalahan mereka tanpa menghubungkannya dengan rencana Allah. Tak mengherankan bila mereka terus diliputi oleh rasa bersalah.

Melihat segala peristiwa dari sudut pandang Allah akan menolong kita untuk menerapkan kasih Allah dalam kehidupan sehari-hari.

1. Melihat segala peristiwa dari sudut pandang Allah akan membuat kita memandang kehidupan secara positif, sehingga kita tidak gampang merasa kesal terhadap orang lain karena kita tahu bahwa Allah bisa memakai hal buruk yang dilakukan orang lain menjadi kebaikan bagi diri kita.

2. Melihat segala peristiwa dari sudut pandang Allah juga membuat kita melihat orang lain sebagai orang yang patut kita kasihi, bukan menilai orang lain dari manfaat yang bisa kita peroleh.

3. Melihat segala peristiwa dari sudut pandang Allah juga akan membuat kita selalu berpikir tentang bagaimana kita bisa memenuhi tujuan Allah melalui kehidupan kita, sehingga kita bisa menjadi berkat dalam segala situasi.

( Kejadian 50:20 ) “Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku,
tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, …”